Wednesday, May 16, 2012

Dari Jalanan ke Panggung Organisasi (Episode KATAR#2)

12995124921356655007
Rey, penyair sinting yang matang dijalanan

“Pliss deh, mas… masih ada calon yang lebih jago dari aku,” Rey menolak usulan Hans agar dirinya maju menjadi calon ketua KATAR, alias calon ketua Karang Taruna Rangkat
“Kamu kan pengalamannya banyak, Rey. Apalagi sudah bertahun-tahun hidup dijalanan, bertemu banyak orang,” sahut Hans.

“Nah, kalau begitu mas Rizal Repotter-lah orangnya. Malah jalan yang dilaluinya lebih jauh. Orang yang ditemuinya malah nggak kehitung lagi,” Rey masih mengelak.

“Jam terbangmu lebih banyak, Rey. Tiap hari berkelana dari pagi sampai malam.”

“Mas Repotter jam terbangnya malah sudah error. Kadang-kadang dia malah berkelana sampai nggak balik-balik lagi.”

“Tapi kamu berkeliling sambil menebarkan syair-syair lebay memabukkan.”

“Wah, mas Repotter juga berkeliling menebarkan berita lebay yang lebih memabukkan.”

“Gini Rey, syair-syair lebaymu selalu ditunggu warga. Itu buktinya bahwa kamu diharapkan warga untuk maju dalam pemilihan ketua KATAR ini……”

“Ya elah mas Hans…… Warga juga selalu nungguin mas Repotter dengan berita gossip lebaynya. Dukung mas Repotter aja deh……”


“Hmmmm…… ya sudah deh kalau memang kamu sudah siap kecewa……”

“Emang kenapa aku harus kecewa, mas?”

“Kan si Kembang sudah mencalonkan diri untuk jadi wakil TARKA. Apa kamu nggak kecewa lihat si Kembang duduk disebelah mas Repotter waktu dilantik nanti?” 

Seketika hati Rey berkecamuk. Perasaan galau dan cemburu menjadi satu. Siapkah dia melihat sang pujaan hati bersanding mesra dengan mas Repotter sebagai Ketua dan Wakil Ketua Karang Taruna Rangkat?

“Cepat Rey, ambil keputusanmu. Belanda sudah dekat. Kuatkan niat, singsingkan lengan baju. Majulah sebagai calon dalam pemilihan TARKA minggu ini,” teriakan Hans buyarkan lamunannya.

*
**Fiksi dalam rangka pekan kampanye untuk mendukung Rey dan Kembang sebagai calon Ketua dan Wakil Karang Taruna Rangkat.**


***Fiksi kampanye bagian-1 (Dari sang Kembang / Ningwang)

No comments:

Post a Comment